POSPERANEWS.CO.ID-Mesuji Lampung – Diduga Pekerjaan Rivitalisasi Pembangunan serta rehabilitasi sekolahan SD Negeri 14 Mesuji Timur yang dikerjakan oleh CV. PILAR BUANA dengan nilai kontrak Rp. 2.850.000.000.00 (dua miliar delapan ratus lima puluh juta rupiah) tahun anggaran 2023
Kegiatan pengelola pendidikan Sekolah Dasar SD sumber dana, APBD Kabupaten Mesuji tahun anggaran 2023 yang terletak di desa Tanjung Mas Rejo Kecamatan Mesuji timur Kabupaten Mesuji Lampung,
patut diduga tidak mengacu pada perencanan teknis yang mendasar.
Kamis ( 06.12.2023)
Pasalnya, proyek pembangunan tersebut, terindikasi tidak sesuai dengan spesifikasi pekerjaan, hal ini ditemukan saat awak media berada dilokasi bangunan , terdapat banyak kejanggalan dari adukan cor tiang yang campuran tidak sesuai speck serta pengecat dinding tidak lagi dilakukan penggupasan terlebih dahulu dan bagian tepi lantai terlihat mulai rontok.
Salah satu tukang bangunan engan disebut namanya,saat dikonfirmasi di lapangan membenarkan, memang adukan bahan yang digunakan kurang batu seprit, dikarnaka adukan terakhir, terpaksa tampa ada batu sprit kita aduk dan dipasang demi mempercepat pekerjaan.
Gy warga setempat menjelaskan,
“Sangat di sayangkan pembangunan sekolah yang menelan anggaran miliyaran rupiah pekerjaan nya tidak maksimal dalam pengerjaan tersebut, padahal anggaran yang digelontarkan begitu besar, ini kurangnya pengawasan dilapangan sehingga bahan matrial yang digunakan asal asalan,serta bangunan lapangan putsal yang saat ini masih dikerjakan nampak ketebalanya dan adukan lantai tidak sesuai speck dampak sangat jelas akan menimbulkan kerugian negara dan bangunan akan cepat rusak,” Ujarnya.
Pekerjaan yang di biayai dari sumber Anggaran Belanja Pendapatan Daerah dana yang digelontorkan untuk suatu program proyek pembangunan sekolah, yang dikerjakan oleh pihak sebagai pemenang tender, tapi pengerjaannya terkesan asal jadi saja.
Selanjutnya Tugas dan Kewajiban Aparat Penegak Hukum (APH) Instansi terkait untuk mengungkapkan kebenaran, Dengan melakukan Investigasi, audit serta memanggil memeriksa sesuai dengan tugas dan fungsi nya masing-masing, jangan terkesan tutup mata.